DEFINISI
Kunjungan lapangan dan karyawisata adalah media yang
penting dalam pendidikan orang dewasa. Keduanya adalah kunjungan yang terencana
ke suatu tempat di luar kelas atau ke tempat pertemuan suatu organisasi atau
perkumpulan. Suatu kunjungan lapangan biasanya berkenaan dengan kegiatan
membawa kelompok ke tempat khusus untk tujuan khusus. Kunjungan lapangan
biasanya berjangka waktu pendek, mungkin kurang dari satu jam atau tidak lebih
dari tiga jam.
Sedangkan karyawisata berhubungan dengan kegiatan
mengunjungi beberapa tempat yang menarik dan membutuhkan waktu yang lebih lama.
Tujuan kunjungan lapangan dan karyawisata adalah untuk mengamati sesuatu,
mengamati suatu kegiatan atau praktik, atau membawa kelompok menemui seseorang
atau objek yang tidak bisa dibawa ke dalam kelas atau ke tempat pertemuan.
KEUNTUNGAN
Beberapa keuntungan kunjungan lapangan dan karyawisata
adalah :
1. Memberi kesempatan untuk mengumpulkan pengalaman
dan informasi baru
2. Benda-benda dapat diamati dalam bentuk aslinya
3. Tiga diminsi, warna alami, dan gerakan-gerakan
dapat diamati
4. Minat dan ketelitian anggota dapat ditimbulkan
5. Kesempatan dapat diberikan kepada peserta untuk
belajar sambil bekerja
6. Prosedur dapat diamati dan dialami yang nantinya
dapat diterapkan oleh peserta
7. Memberi kesempatan bagi peserta untuk menggabungkan
sekolah atau kegiatan organisasi dengan masyarakat
8. Mendapatkan sesuatu yang munkin tidak didapatkan di
kelas
9. Memeberikan pengertian tentang sifat
masalah-masalah orang dewasa
10. Memunkinkan terjadinya transfer pengertian dan
ide-ide yang sulit dari pimpinan kepada peserta
11. Merupakan kegiatan kerja sam yang cenderung
mengembangkan kesatuan tujuan antara peserta
12. Dapat berperan dengan baik bagi anggota dalam
diskusi dan tindak lanjut setelah kunjungan dan karyawisata.
KELEMAHAN
Adapun kelemahan dari kunjungan lapangan dan
karyawisata adalah :
1. Tidak cocok untuk beberapa bidang permasalahan
2. Memerlukan banyak persiapan
3. Membutuhkan waktu, tenaga, dan biaya yang banyak
4. Melibatkan orang lain
TUJUAN
Sifat dan kelas dalam organisasi akan menentukan
penggunaan metode kunjungan lapangan dan karyawisata serta pemilihan tempat
tujuannya. Salah satu tempat yang menjadi tujuan kunjungan lapangan dan karya
wisata adalah pertanian, kesenian, klub, komonikasi, pemerintahan, pendidikan,
bangunan, pameran, keuangan, bahan makanan, kesehatan, sejarah, perumahan,
pabrik, militer, sunber daya alam, musik, alam, rekreasi, agama, tempat
pembelanjaan, dan transportasi.
PERENCANAAN
Keberhasilan kunjungan lapangan dan karyawisata sangat
bergantung pada seberapa baik perencanaan yang dibuat. Komponen perencanaan
kunjungan lapanga dan karyawisata terdiri dari tujuan atau maksud, partisipasi
peserta, pemilihan tempat tujuan, pengaturan dengan melibatkan pihak organisasi
yang akan dikunjungi, pengaturan waktu, transportasi, bahan dan perlengkapan,
dan kepanitiaan.
PELAKSANAAN
1. Pengenalan
2. Menjaga Minat Kelompok
3. Mempertahankan Partisipasi
4. Pengaturan Untuk Kenyamanan Fisik Peserta
5. Mengakhiri Kunjungan Lapangan dan Karyawisata
6. Tindak Lanjut dan Evaluasi
Tidak ada komentar :
Posting Komentar